Unggas Indonesia
   Membangun Industri Perunggasan Nasional Mandiri

www.alabio.cjb.net

Home

Sponsor

Buku Tamu

e-mail

Profil Surat2 Periklanan FAQ

Cyclone


Cyclone sebenarnya merupakan bagian eksternal dari cooler berhubungan dengan bagian luar bangunan luar pabrik untuk pembuangan udara panas. Cyclone berupa cerobong seperti kerucut terbalik dimana bagian sempit mengarah ke bawah dilengkapi airlock untuk menampung dan menyalurkan bahan tepung yang terbawa akibat sedotan blower dari ruang cooler. Bahan tepung tersebut selanjutnya bisa di
transfer ke dalam elevator bucket yang kembali menuju conditioner untuk proses pelleting ulang.

Fan blower dengan motor berkekuatan 25 kw dan 1500 rpm akan menyedot udara panas dari partikel pellet untuk mendinginkan suhu dan menurunkan kandungan air (uap panas). Udara panas akan langsung dibuang ke luar sedangkan partikel tepung yang terikut akibat sedotan tersebut akan terjebak dalam ruang cyclone dan turun ke ujung kerucut akibat gravitasi. 

Apabila karena sesuatu hal, misalnya gangguan airlock yang tidak bisa berputar dan menyalurkan partikel tepung, maka ruang cyclone akan semakin penuh sehingga partikel tepung yang tersedot putaran fan blower akan langsung terbuang ke atas. Ini bisa dilihat pada kejadian dimana cerobong luar mengeluarkan banyak debu dan atap luar bangunan yang berdekatan akan penuh dengan bahan tepung.

Bahan cerobong cyclone harus terbuat dari stainless steel (anti karat) karena komponen pakan sangat beresiko untuk menyebabkan timbulnya karat apabila bercampur dengan air. Timbulnya karat akan mempercepat kerusakan bagian-bagian cyclone dan proses perbaikan atau penggantiannya akan mengganggu jadwal produksi karena bisa berlangsung cukup lama.

Dust collector and Fan, Feed Manufacturing Technology, Robert R McEllhiney, hal 120
Kembali ke Panduan Teknologi Pakan